Setelah sebelumnya saya share Kisi-Kisi UTN Ulang 2 dan 4 Guur SD Tahun 2018, kali ini saya akan share Kisi-Kisi UTN Ulang 2 dan 4 Guru Taman Kanak-kanak Tahun 2018. Kisi-Kisi ini bisa dijadikan pedoman dalam mempersiapkan diri menghadapi UTN Ulang 2 dan 4 Tahun 2018.
Indikator Soal dalam Kisi-Kisi UTN Ulang 2 dan 4 Guru Taman Kanak-kanak Tahun 2018 ialah sebagai berikut.
Indikator Soal dalam Kisi-Kisi UTN Ulang 2 dan 4 Guru Taman Kanak-kanak Tahun 2018 ialah sebagai berikut.
- Dengan ilustrasi kasus, penerima dapat mendeteksi karakteristik penerima didik usia TK/PAUD yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial-emosional,moral, dan latar belakang sosial-budaya
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup menafsirkan pola kesulitan penerima ddik usia TK/PAUD dalam banyak sekali aspek perkembangan.
- Melalui santunan ilustrasi pola kegiatan, penerima sanggup memadukan penerapan teori berguru dan prinsip berguru melalui bermain dalam banyak sekali bidang pengembangan di TK/PAUD.
- Dengan citra pola pembelajaran, penerima sanggup menggambarkan penerapan pendekatan pembelajaran berpusat pada anak melalui metode bermain seraya berguru yang bersifat holistik dan bermakna dalam banyak sekali bidang pengembangan di TK/RA.
- Melalui ilustrasi praktik kurikulum TK/PAUD, penerima sanggup menelaah prinsip-prinsip pengembangan kurikulum anak usia dini.
- Dengan memakai ilustrasi kasus, penerima sanggup memadukan kegiatan bermain seraya berguru yang sesuai usia perkembangan anak untuk mencapai tujuan pengembangan.
- Memilih bahan kegiatan bermain sambil berguru yang sesuai untuk mencapai tujuan pengembangan.
- Dengan memakai ilustrasi proses pembelajaran, penerima sanggup menggambarkan pola perencanaan kegiatan bermain yang mendidik dalam banyak sekali kegiatan pengembangan di TK/PAUD.
- Melalui santunan pola penilaian, penerima sanggup menentukan jenis instrumen dan teknik penilaian dalam kegiatan pengembangan di TK/PAUD.
- Dengan memakai ilustrasi kegiatan pembelajaran, penerima sanggup menelaah prinsip- prinsip perancangan kegiatan pengembangan yang mendidik dan menyenangkan.
- Dengan memakai ilustrasi kegiatan pembelajaran, penerima sanggup menetapkan komponen-komponen perancangan kegiatan pengembangan yang mendidik dan menyenangkan.
- Dengan ilustrasi penyelenggaraan kegiatan bermain, penerima sanggup memberi pola kegiatan bermain yang bersifat holistik, otentik, dan bermakna.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup memperlihatkan pola suasana bermain yang menyenangkan, inklusif, dan demokratis.
- Melalui ilustrasi penyelenggaraan kegiatan bermain, penerima sanggup mengkategori pemanfaatan media dan sumber berguru yang sesuai dengan pendekatan bermain sambil belajar.
- Melalui ilustrasi penyelenggaraan kegiatan bermain, penerima merencanakan penerapan tahapan bermain dalam pengembangan di TK/PAUD
- Melalui ilustrasi penyelenggaraan pengembangan di TK/PAUD, penerima sanggup memperlihatkan pola pemanfaatan teknologi isu dan komunikasi untuk meningkatkan kualitas kegiatan pengembangan yang mendidik.
- Dengan ilustrasi contoh, penerima sanggup merumuskan kegiatan bermain sambil berguru untuk optimalisasi perkembangan anak dan kreativitasnya.
- Melalui ilustrasi pola kegiatan, penerima sanggup membedakan taktik komunikasi efektif empatik dan santun, baik secara mulut maupun goresan pena kepada anak didik.
- Melalui ilustrasi pola kegiatan, penerima sanggup menemukan pola komunikasi efektif empatik dan santun, baik secara mulut maupun goresan pena kepada anak didik.
- Melalui ilustrasi kegiatan penilaian, penerima sanggup memperlihatkan prinsip penilaian dan penilaian proses dan hasil berguru sesuai dengan karakteristik anak usia dini.
- Melalui pola kegiatan penilaian di TK/PAUD penerima sanggup menentukan aspek-aspek proses dan hasil berguru yang penting untuk dinilai dan dievaluasi sesuai dengan karakteristik anak usia dini.
- Dengan ilustrasi kasus, penerima sanggup mengatur urutan mekanisme penilaian dan evaluasi proses dan hasil belajar.
- Peserta sanggup memperbaharui proses penyusunan rancangan instrumen penilaian dan penilaian proses dan hasil belajar.
- Dengan ilustrasi kasus, penerima sanggup mengoreksi hasil penilaian proses dan hasil berguru untuk peningkatan kemampuan anak.
- Menilai pola penilaian proses dan hasil belajar.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup memperjelas penggunaan hasil penilaian dan penilaian untuk menentukan ketuntasan berguru anak.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup merumuskan hasil penilaian dan penilaian untuk merancang acara remedial dan pengayaan.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup mengorganisasikan isu hasil penilaian dan penilaian pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran.
- Menggunakan hasil refleksi pembelajaran yang telah dilaksanakan untuk perbaikan dan pengembangan TK/PAUD/RA.
- Dengan diberikan kasus, penerima sanggup mengurutkan langkah penelitian tindakan kelas untuk meningkatkan kualitas pembelajaran TK/PAUD/RA.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup menelaah konsep dasar matematika dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Merumuskan kegiatan matematika permulaan, dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup menelaah konsep dasar sains dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Memberikan pola kegiatan sains permulaan, dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup menelaah konsep dasar bahasa dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Memilih kegiatan bahasa (membaca permulaan) dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup memperlihatkan konsep dasar studi sosial bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Memilih kegiatan studi sosial dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup menelaah konsep dasar agama dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Memilih kegiatan agama dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup menentukan konsep dasar seni dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Menilai kegiatan seni rupa dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Menilai kegiatan seni musik & lagu dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup menentukan konsep dasar pendidikan jasmani dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Menentukan kegiatan pendidikan jasmani dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup menentukan konsep dasar kesehatan dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Menilai kegiatan kesehatan dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Dengan ilustrasi kegiatan yang dilakukan anak usia dini, penerima sanggup menelaah konsep dasar gizi dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Memilih kegiatan gizi dalam bidang pengembangan anak TK/PAUD.
- Menentukan penggunaan banyak sekali alat permainan untuk menyebarkan aspek fisik anak TK/PAUD.
- Menelaah penggunaan banyak sekali alat permainan untuk menyebarkan aspek kognitif anak TK/PAUD.
- Memilih penggunaan banyak sekali alat permainan untuk menyebarkan aspek sosial-emosional anak TK/PAUD.
- Menelaah penggunaan banyak sekali alat permainan untuk menyebarkan aspek susila anak TK/PAUD.
- Menelaah penggunaan banyak sekali alat permainan untuk menyebarkan aspek sosial budaya anak TK/PAUD.
- Memilih penggunaan banyak sekali alat permainan untuk menyebarkan aspek bahasa anak TK/PAUD.
- Menggunakan ilustrasi kegiatan bermain pada anak usia dini, penerima sanggup menentukan banyak sekali alat permainan edukatif anak.
- Peserta sanggup menelaah banyak sekali alat permainan edukatif anak.
- Memilih kemampuan anak usia 4-5 tahun dalam bidang pengembangan susila dan nilai agama.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup membedakan kemampuan anak sesuai usia perkembangannya dalam bidang pengembangan bahasa.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup membedakan kemampuan anak sesuai usia perkembangannya dalam bidang pengembangan sosial-emosi.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup menelaah kemampuan anak sesuai usia perkembangannya dalam bidang pengembangan kognitif.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup membedakan kemampuan anak sesuai usia perkembangannya dalam bidang pengembangan fisik-motorik.
- Melalui ilustrasi kasus, penerima sanggup memperlihatkan kemampuan anak sesuai usia perkembangannya dalam bidang pengembangan moral-agama.
- Menentukan kemampuan anak usia 5-6 tahun dalam bidang pengembangan kognitif.
- Memilih kemampuan anak usia 5-6 tahun dalam bidang pengembangan sosial emosi.
- Melalui ilustrasi kasus, perseta sanggup membedakan kemampuan anak sesuai usia perkembangannya dalam setiap bidang pengembangan.
- Melalui pola kasus, penerima sanggup memperlihatkan kemajuan anak dalam setiap bidang pengembangan di TK/PAUD.
- Melalui pola kasus, penerima sanggup membedakan kemajuan anak dalam setiap bidang pengembangan di TK/PAUD.
- Melalui pola kasus, penerima sanggup menentukan tujuan kegiatan pengembangan nilai agama dan susila di TK/PAUD.
- Melalui pola kasus, penerima sanggup menentukan tujuan kegiatan pengembangan bahasa di TK/PAUD.
- Melalui pola kasus, penerima sanggup menentukan tujuan kegiatan pengembangan kognitif di TK/PAUD.
- Melalui pola kasus, penerima sanggup menentukan tujuan kegiatan pengembangan sosial-emosi di TK/PAUD.
- Melalui pola kasus, penerima sanggup menetapkan tujuan kegiatan pengembangan fisik-motorik di TK/PAUD.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menunjukkan bahan bidang pengembangan nilai agama dan moral yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menentukan bahan bidang pengembangan kognitif yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menentukan bahan bidang pengembangan bahasa yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menunjukkan bahan bidang pengembangan sosial-emosi yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menentukan bahan bidang pengembangan fisik-motorik yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup membedakan materi bidang pengembangan nilai agama dan moral yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menunjukkan bahan bidang pengembangan kognitif yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menelaah bahan bidang pengembangan bahasa yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menunjukkan bahan bidang pengembangan sosial-emosi yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Dengan pola kegiatan pengembangan, penerima sanggup menunjukkan bahan bidang pengembangan fisik-motorik yang sesuai dengan tingkat perkembangan penerima didik.
- Melalui santunan ilustrasi kasus, penerima sanggup mengorganisasikan bahan bidang pengembangan secara kreatif menjadi kegiatan yang sesuai dengan tingkat perkembangan usia 4-5 tahun.
- Mengorganisasikan bahan bidang pengembangan secara kreatif menjadi kegiatan terpadu yang sesuai dengan tingkat perkembangan usia 5-6 tahun.
- Dengan ilustrasi kegiatan, penerima sanggup menilai pola kinerja sendiri secara terus menerus.
- Peserta sanggup merumuskan pemanfaatan hasil refleksi dalam rangka peningkatan keprofesionalan.
- Peserta sanggup menentukan upaya peningkatan keprofesionalan menurut hasil refleksi.
- Peserta sanggup menentukan contoh problem dalam penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan.
- Peserta dapat menentukan contoh kerangka berpikir penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan.
- Peserta sanggup menyusun pola rancangan penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan.
- Peserta sanggup merumuskan hasil penelitian tindakan kelas untuk peningkatan keprofesionalan.
- Mengidentifikasi banyak sekali sumber berguru untuk mengikuti kemajuan zaman.
- Dengan pola nyata, penerima sanggup menentukan kegiatan guru yang mengikuti kemajuan zaman dengan berguru dari banyak sekali sumber.
- Melalui pola TIK PAUD, penerima sanggup menunjukkan manfaat teknologi isu dan komunikasi dalam berkomunikasi.
- Melalui pola TIK PAUD, penerima sanggup menentukan jenis-jenis teknologi isu dan komunikasi dalam berkomunikasi secara efektif.
- Melalui pola TIK PAUD, penerima sanggup membuktikan manfaat teknologi isu dan komunikasi untuk pengembangan diri
- Melalui pola TIK PAUD,peserta sanggup menetapkan upaya pengembangan diri dengan memakai teknologi informasi
KISI-KISI | |||
KISI-KISI UTN ULANG 2 DAN 4 GURU Taman Kanak-kanak TAHUN 2018 | |||
Jenis | Kisi-Kisi | Jenis File | Excell |
Tahun | 2018 | Penulis | - |
Share This :
comment 0 comments
more_vert