Proses pembelajaran yang berpusat kepada pendidik (teacher centered), di mana pendidik menganggap dirinya sebagai gudang ilmu pengetahuan (store of knowledge) sudah menjadi kamus kuno. Baden Powell telah mengalihkan proses pembelajaran menjadi proses pembelajaran yang berpusat kepada penerima didik (ask the boys – students centered). Dengan demikian pendidik berperan sebagai fasilitator bukan dominator.
Panduan ini dibentuk supaya penyelenggaraan kursus sanggup dilakukan dengan memberi pengayaan pada metode penyampaian bahan kursus, dan tidak terbatas pada metode ceramah. Pada simpulan kursus, diharapkan penerima kursus mempunyai wawasan kepramukaan yang lebih luas, serta keterampilan yang memadai untuk membina gugusdepan. Panduan teknis penyajian modul Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar (KMD) disusun dalam rangka standarisasi pola penyajian modul KMD, dengan impian sanggup menjadi panduan dasar bagi Pelatih Pembina Pramuka. Adapun pengembangan selanjutnya diserahkan kepada instruktur yang bersangkutan.
B. Tujuan dan Sasaran KMD
1. Tujuan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar, disingkat KMD, yakni untuk memberi
bekal pengetahuan dan pengalaman simpel membina Pramuka.
2. Sasaran Setelah mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar, penerima bisa :
C. Metode1. Tujuan Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar, disingkat KMD, yakni untuk memberi
bekal pengetahuan dan pengalaman simpel membina Pramuka.
2. Sasaran Setelah mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Dasar, penerima bisa :
- Memahami, menghayati dan melaksanakan AD dan ART Gerakan Pramuka.
- Menjelaskan wacana Kepramukaan serta perkembangannya.
- Menerapkan kepramukaan secara efektif dan efisien dalam membina Pramuka sesuai dengan golongannya.
- Membina dan berbagi mental, fisik, intelektual, emosional dan sosial sesuai dengan golongannya sehingga ia bisa berperan faktual dalam masyarakat lingkungannya.
- Menerapkan kepemimpinan yang dijiwai dan bersumber pada Prinsip Dasar Kepramukaan dan Kode Kehormatan Pramuka.
- Mengelola Program Kegiatan Peserta Didik (Prodik) sesuai dengan golongannya dan mengelola satuannya.
Materi KMD disajikan dengan pendekatan andragogi, berfokus pada pembelajaran diri interaktif progresif dengan melibatkan penerima secara eksklusif dalam proses pembelajaran dengan memakai metode, di antaranya :
- Dinamika kelompok
- Diskusi kelompok
- Curah gagasan
- Metta Plan (Country Fair)
- Studi kasus
- Kerja kelompok
- Demonstrasi
- Bermain peran
- Presentasi
- Bola salju (snow balling)
- Debat
- Fish Bowl
- Class students have
- Simulasi
- Base Mathod
- Berbagai kegiatan praktek (kesiagaan, kepenggalangan, kepenegakan, kepandegaan, scouting skill, dan permainan).
- Open Forum
- Rencana Tindak lanjut/RTL (Action Plan).
Pendekatan yang dipakai dalam menyusun rencana pembelajaran yakni andragogi yaitu seni administrasi pembelajaran yang dilakukan dengan cara “Do-Look-Learn”. Untuk itu diharapkan petunjuk pelaksanaan pembelajaran yang sesuai dengan bahan berupa persiapan pembelajaran oleh instruktur (format terlampir) dan petunjuk pembelajaran bagi penerima kursus (format terlampir).
Pada simpulan pertemuan sesi, instruktur mengadakan sharring dengan tujuan mengadakan pembulatan/pencerahan berupa kesimpulan.
E. Strategi Pembelajaran
1. Strategi pembelajaran dilaksanakan dengan tata urut sebagai berikut:
perkemahan 2/3 alokasi waktu atau 2,5 hari di kelas – 4,5 hari di perkemahan.
F. Pendukung Proses Belajar Mengajar dengan Pendekatan Andragogi1. Strategi pembelajaran dilaksanakan dengan tata urut sebagai berikut:
- Menciptakan suasana berguru sesuai dengan topik hidangan yang ada.
- Memberikan petunjuk pembelajaran.
- Sharing atas temuan-temuan yang ada.
- Pembulatan/pencerahan/kesimpulan.
- Pengantar dan klarifikasi bahan untuk pemahaman konsep (ceramah) : 20 %;
- Kegiatan praktek/simulasi/demonstrasi/ kerja kelompok atau berdikari : 70 %;
- Pembulatan/pencerahan/kesimpulan :10%;
- Satu jam pelajaran = 45 menit
perkemahan 2/3 alokasi waktu atau 2,5 hari di kelas – 4,5 hari di perkemahan.
1. Sarana Prasarana:
- Lokasi kursus yang nyaman dan kondusif (terhindar dari gangguan)
- Ruang berguru yang sehat.
- Alat bantu pembelajaran yang memadai (kuantitas dan kualitas).
- Alat musik yang sanggup dipakai untuk memperdengarkan lagu yang membangkitkan semangat belajar
- Tersedianya alam terbuka untuk kegiatan outdoor.
2. Tim instruktur dan panitia berada di daerah kegiatan selama kursus berlangsung.
3. Bahan serahan.
- Rencana Tindak Lanjut (RTL) disusun oleh penerima pada tahapan terakhir pelaksanaan kursus sebagai motivasi diri untuk melaksanakan kegiatan tindak lanjut sehabis mengikuti pelatihan.
- RTL juga berfungsi sebagai pola penerima dalam masa pengembangan/narakarya 1, yang nantinya dipakai sebagai persyaratan untuk mengikuti Kursus Pembina Pramuka Mahir Tingkat Lanjutan (KML).
Dengan disusunnya panduan ini diharapkan Pelatih sanggup mempunyai pola penyajian modul KMD dan mengembangkannya sesuai dengan kebutuhan.
KURIKULUM KURSUS PEMBINA PRAMUKA MAHIR TINGKAT DASAR
Materi | Waktu |
I. BABAK PENGANTAR Modul 1: 1.1. Upacara Pembukaan Kursus ....................................................... 1.2. Orientasi Kursus ........................................................................ 1.3. Tes Awal ..................................................................................... 1.4. Dinamika Kelompok Pengembangan Sasaran Kursus ............... | 5 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel 2 jampel |
II. BABAK INTI Modul 2: KEPRAMUKAAN, ANGGARAN DASAR DAN ANGGARAN RUMAH TANGGA GERAKAN PRAMUKA. 2.1. Kepramukaan, Sejarah dan Pendidikan ..................................... 2.2. UU No.12/2010, AD dan ART Gerakan Pramuka. ................... 2.3. Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan ......... 2.4. Kode Kehormatan, Kiasan Dasar dan Motto ............................ | 7 jampel 2 jampel 2 jampel 2 jampel 1 jampel |
Modul 3: PROGRAM KEGIATAN PESERTA DIDIK (PRODIK) 3.1. Program Kegiatan Peserta Didik (Prodik).................................. 3.2. Prodik Pramuka Siaga ............................................................... 3.3. Prodik Pramuka Penggalang ...................................................... 3.4. Prodik Pramuka Penegak dan Pandega...................................... 3.5. Memahami Peserta Didik dan Kebutuhannya............................ 3.6. Menciptakan Kegiatan yang Menarik, Menantang dan Mengandung Pendidikan ......................................................... | 7 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel 2 jampel |
Modul 4: CARA MEMBINA DENGAN SISTEM AMONG 4.1. Cara Membina dan Sistem Among .......................................... 4 2. Peran, Tugas dan Tanggungjawab Pembina Pramuka ............ 4.3. Komunikasi dan Bergaul dengan Peserta didik ...................... 4.4. Mengelola Satuan Pramuka ..................................................... | 4 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel |
Modul 5: ORGANISASI .................................................................. 5.1. Struktur Organisasi dan Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka 5.2. Satuan Karya Pramuka ............................................................. 5.2. Organisasi dan Administrasi Gugus Depan .............................. 5.3. Dewan Satuan dan Forum S,G,T,D ........................................... | 4 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel 1 Jampel |
Modul 6: SKU/SKK/TKK, SPG/TPG dan ALAT PENDIDIKAN 6.1. SKU/TKU, SKK/TKK, SPG/TPG ........................................... 6.2. Cara menguji SKU/TKU, SKK/TKK, SPG/TPG .................... 6.3. Upacara sebagai Alat Pendidikan .......................................... | 3 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel |
Modul 7: KEGIATAN DI ALAM TERBUKA (OUTDOOR ACTIVITY) 7.1. Keterampilan Kepramukaan .................................................... 7.2. Keterampilan Kepramukaan Pramuka Siaga .......................... 7.3. Keterampilan Kepramukaan Pramuka Penggalang ................. 7.4. Keterampilan Kepramukaan Pramuka Penegak dan Pandega 7.5. Penjelajahan .............................................................................. | 31 jampel 3 jampel 7 jampel 7 Jampel 7 jampel 7 jampel |
III. BABAK PELENGKAP Modul 8 : PELENGKAP 8.1. Lambang Gerakan Pramuka,WOSM, NKRI, Lagu Kebangsaan, Bendera, dan Pakaian seragam Pilihan: 8.2. Perlindungan Anak 8.3. Kewiraan 8.4. Kewirausahaan 8.5. Muatan lokal 8.6. Muatan Nasional : Global Warming 8.7. Jam Pimpinan | 4 Jampel |
IV. BABAK PENUTUP Modul 9 : PENUTUP 9.1. Api Unggun .................................................................................. 9.2. Forum Terbuka ............................................................................ 9.3. Rencana Tindak Lanjut (RTL) ..................................................... 9.4. Tes simpulan dan penilaian ................................................................ 9.5. Upacara Penutupan Kursus ......................................................... | 7 jampel 2 jampel 2 jampel 1 jampel 1 jampel 1 jampel |
Jumlah Jam Pelajaran (Jampel) 1 Jampel = 45 menit | 72 Jampel |
Share This :
comment 0 comments
more_vert